Cerita aja daripada bengong

Sekedar cerita daripada bengong.

Tadi siang jalan-jalan ke jogjatronik sendirian. Rada bingung mau ngapain. Yang jelas aku mau beli modem. Tau kan kalo di toko semacam jogjatronik gitu kita berasa artis, selalu dipanggil-panggil, "Mbak mbak mau cari apa mbak? Mbak, mampir sini dulu mbak.." Ya ya ya, saya tau, tapi saya sedang nggak bawa bodyguard buat melayani para fans. #plak

Jalan dengan pandangan lurus ke depan, di ujung lorong ada mas-mas manggil, "Mbak sini mbak, cari apa, tanya aja." Dan aku belum nyampe di ujung lorong, aku meringis ke mas-nya terus balik kanan. Bukan apa-apa, aku cuma pingin mas-nya sedikit kagol. Hahaha.. #plak



Lagi, di lantai tiga, aku dipanggil mas-mas lagi (ya ampun), "Mbak, sini mbak modem lengkap." Kupingku langsung bergerak-gerak. Hidungku ber-sniff-sniff ria. Tapi karena gengsi, aku tetep jalan lurus tanpa nengok. Berhubung kebutuhan, aku akhirnya muter dan balik ke mas modem itu. Mas modemnya cainis gitu, sipit unyu. #plak Tapi yang namanya sales, tetep aja omongnya banyak dan "sedikit menggoda". Produk-produk yang dijualnya dibikin keren dengan kalimat-kalimatnya. Tapi sekeren apapun kalo harga tak sesuai ya nggak bakal tertarik. Ahahah. Setelah panjang lebar mas-nya menjelaskan, aku bilang, "Oke mas, makasih. Saya nanya aja kok."

Biasanya kalo aku dah bilang gitu, penjual selalu bilang, 'oo ya gapapa mbak.' Tapi yang ini ngotot banget. "Mbaknya nggak minat ini? Bagus ini mbak daripada bla bla bla bla." Dan pada akhirnya ku keluarkan jurus jitu, "Tertarik sih mas, tapi ya nggak sekarang, aku nggak bawa duit." :D Akhirnya menyerah juga mas-nya.
Aku nggak bohong kok, kan emang aku nggak bawa duit. Duitnya ada di dompet.

Setelah sekian lama muter-muter, aku keluar jogjatronik dan pergi dari situ menuju El's. Aku emang dari awal mau beli di El's sih. Terus ngapain ke jogjatronik? Main aja. Hahahaha... Sekalian mainan eskalator #eh

Ya begitulah cerita saya hari ini.